Apa yang akan kamu lakukan agar bisa menjadi normal? Aku akan melakukan apa saja.
Orang-orang
bilang aku istimewa, bahwa Tuhan memang menciptakanku berbeda. Namun
aku tahu yang sesungguhnya. Aku ini tak normal. Aku ini monster.
Aku akan melakukan apa saja agar bisa menjadi manusia normal, sama seperti mereka.
Aku tak tahan lagi tatapan mereka. Mengasihani. Jijik. Membenci.
Akhirnya malam ini aku melakukan apa yang harus kulakukan agar menjadi normal.
Aku
menunggu hingga kakakku tertidur lelap. Kemudian aku menekankan bantal
ke atas wajahnya. Dia meronta dengan keras, mencoba membebaskan diri.
Aku terus menekankan bantal itu. Itu hal terberat yang pernah kulakukan
seumur hidupku. Namun hasratku untuk menjadi normal jauh lebih kuat. Air
mataku menetes dan tanpa sadar aku mulai terisak. Namun tak ada pilihan
lain, aku harus melakukannya.
Dia tercekik dan akhirnya kehabisan napas. Dia berhenti bergerak dan tubuhnya terkulai lemas di ranjang.
Sekarang orang tua kami tak punya pilihan lain selain memisahkan kami.
Salah siapa kami kembar siam?
sumber: http://mengakubackpacker.blogspot.co.id/2014/01/urban-legend-1-to-be-normal.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar